Keberadaan pintu dalam suatu hunian tidak hanya berfungsi sebagai tempat lalu-lalang penghuninya saja atau sekedar memberikan sirkulasi udara bagi kesegaran rumah. Namun, melalui visual desain yang eye catching, pintu juga bisa menghadirkan mood yang baik. Lalu, bagaimana cara ahli pembuatan pintu mendapatkan visual desain pintu yang bagus?
Banyak cara yang dapat dilakukan, yakni dengan mengombinasikan beberapa elemen material pintu dengan desain minimalis. Pintu menjadi media yang dapat mengubah pemikiran kita bahwa dengan menaruh beberapa elemen seperti pivot bisa membuatnya lebih menarik. Selain itu memadu memadankan warna pintu dan kusen bisa membuat tampilan lebih serasi dan memikat.
Ahli pembuatan pintu pun harus memahami makna dan fungsi yang akan disampaikan dalam mendesain pintu sesuai konsep yang diminta oleh klien. Sebagian orang menganggap pintu adalah bagian penting karena dijadikan sebagai pembatas privasi antara penghuninya dengan lingkungan luar. Sebagian lagi menganggap sebagai simbol alur rezeki.
Lain lagi bagi orang Irlandia yang memiliki tradisi unik mengecat warna-warni pintu rumahnya. Bukan tanpa alasan mereka berani bermain warna. Mengecat pintu dengan warna mencolok merupakan bentuk pemberontakan bangsa Irlandia atas Inggris yang hubungannya tidak harmonis, ketika Ratu Victoria mangkat pada 1901.
Maka dari itu meski terkesan sepele, membuat desain pintu pada sebuah rumah sangat penting. Pintu menjadi ring terdepan dalam pengamanan sebuah rumah. Benda ini juga bisa menunjukkan karakter suatu ruangan atau bangunan. Untuk meletakkannya kita harus mengetahui makna dan fungsi dibalik desain yang dibuat.
Penggunaan Material yang Tepat Dapat Menguatkan Konsep Hunian
Jika ingin dikulik lebih dalam, banyak sekali varian material pintu yang bisa digunakan untuk lebih menguatkan konsep bangunan rumah. Beberapa material yang umumnya digunakan adalah material kayu, kaca, kayu panel, baja, fiberglass, aluminium dan lainnya. Material-material tersebut bisa digunakan sendiri namun asik juga bila dikombinasikan satu sama lain.
Meski terlihat jadul, elemen kayu dengan tampilan teksturnya masih menjadi andalan ahli pembuatan pintu. Elemen kayu dalam pembuatan pintu bisa memberikan kesan minimalis dengan desain yang sederhana dan warna pilihan yang lembut. Perpaduan ini dapat menghasilkan suasana natural serta hangat.
Sementara itu material kaca pada pintu, akan memberikan sensasi luas pada bangunan dan lahan terbatas bagi penghuninya. Penggunaan material kaca pada pintu kebanyakan difungsikan sebagai pintu kedua dalam suatu ruangan, menjadi pembatas antara ruangan dalam dengan halaman belakang.
Pintu dengan material baja juga bisa dijadikan pilihan. Selain kokoh, material ini sangat efisien untuk segala konstruksi. Pintu baja di desain untuk perlindungan hunian yang aman dan tahan terhadap serangga. Selain itu pintu ini juga mudah dipasang. Mengaplikasikan pintu dengan material ini akan meninggalkan kesan elegan dan mewah.
Ahli Pembuatan Pintu Harus Mempelajari Makna Fungsional Desain Pintu Ruangan
Ada banyak sekali desain yang memiliki makna fungsional, seperti ketika menerapkan pivot pada pintu hunian, pasti akan mengubah persepsi Anda. Anda akan setuju jika penggunaan pivot tidak hanya menciptakan kesan kontras dan semi-transparan. Tetapi juga membuat Anda seakan-akan masuk ke dalam dinding kamuflase.
Selain penggunaan pivot pada pintu untuk tampilan semi-transparan. Anda juga bisa menggunakan desain pintu dengan komponen panel kayu dan rangka besi. Tipe desain yang banyak dijumpai pada pagar rumah ini bisa digunakan sebagai pintu teras samping yang mengarah ke taman sehingga dapat membangun serial vista.
Sedangkan jika ingin mengubah sifat ruangan sesuai kebutuhan, tipe desain pocket door bisa dijadikan sebagai rujukan. Desain dengan tipe ini mampu membuat cahaya dalam ruangan bergerak bebas dalam keadaan terbuka. Dalam keadaan tertutup barisan panel kayu semi-transparan yang tersusun rapi tetap memberikan privasi meski terlihat terang.
Pintu menjadi salah satu unsur yang perlu diperhatikan tata letak dan desainnya oleh arsitek. Karena sebagian kalangan berkeyakinan penempatan pintu terutama pintu utama bisa mempengaruhi nasib dan rezeki penghuninya. Untuk itu ahli pembuatan pintu perlu memperhatikan jenis material, konsep dan makna dari setiap desain yang dibuat.